
23/06/2025
Kesemrawutan Kota Bireuen belum juga Teratasi
Kabupaten Bireuen sebagai salah satu daerah yang berkembang pesat di Aceh, masih menghadapi persoalan klasik dalam penataan kota. Meski memiliki posisi strategis di jalur lintas nasional Banda Aceh-Medan, kondisi tata kota Bireuen hingga kini dinilai masih semrawut dan belum tertata rapi.
Sejumlah persoalan nyata terlihat di pusat kota, terutama di seputaran kawasan Simpang Empat, Terminal Lama, dan Pasar Induk Bireuen. Kemacetan lalu lintas, parkir liar, bangunan yang tidak sesuai peruntukan, serta kesemrawutan pedagang kaki lima menjadi pemandangan sehari-hari.
Kurangnya ruang terbuka hijau, trotoar yang tidak layak pakai, serta drainase yang buruk semakin menambah kompleksitas masalah kota. Saat hujan, genangan air mudah terjadi, karena saluran air banyak yang tersumbat atau tak berfungsi maksimal.
Selain itu, minimnya pengawasan terhadap pembangunan liar dan lemahnya penegakan aturan tata ruang membuat wajah kota Bireuen kian tak teratur. Banyak kawasan pemukiman yang bercampur dengan zona perdagangan, industri, dan fasilitas umum tanpa perencanaan matang.
Beberapa penyebab utama kondisi ini antara lain:
Kurangnya perencanaan tata ruang yang berpihak pada masa depan kota.
Lemahnya koordinasi antarinstansi terkait.
Minimnya penataan pedagang dan zona ekonomi.
Rendahnya partisipasi masyarakat dalam menjaga keteraturan kota.
Meski pemerintah kabupaten telah menyusun Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), namun implementasi di lapangan masih belum maksimal. Penataan kawasan perkotaan mestinya menjadi prioritas untuk menciptakan kota yang tertib, nyaman, dan layak huni.
Harapan dan Solusi
Sudah saatnya Pemerintah Kabupaten Bireuen mengambil langkah serius untuk melakukan:
Penertiban pedagang kaki lima dan relokasi ke lokasi yang layak.
Rekayasa lalu lintas dan pembenahan jalan utama.
Pembangunan dan pemeliharaan trotoar dan fasilitas umum.
Penegakan aturan tata ruang yang tegas dan berkeadilan.
Mendorong partisipasi masyarakat dan sektor swasta dalam penataan kota.
Kota yang tertata rapi mencerminkan wajah pemerintahan dan masyarakat yang teratur p**a. Bireuen memiliki potensi besar untuk berkembang sebagai kota dagang dan jasa, namun butuh komitmen kuat dari pemerintah dan kesadaran warga untuk membenahi tata kotanya agar lebih baik ke depan.
By Joniful Bahri